DEPROV,UpdateSulut – Gerak cepat Komisi III DPRD Sulut dalam merespon peristiwa kebakaran yang melanda Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo yang terhitung sudah sejak dua hari yang lalu samapi dengan saat ini sepertinya layak diberikan apresiasi.
Pasalnya, pasca peristiwa tersebut komisi yang membidangi pembangunan ini langsung melakukan rapat dengan BPBD Provinsi.
Dikatakan Sekretaris Komisi III DPRD Sulut H Amir Liputo, dalam rapat tersebut telah disepakati beberapa hal terkait penanganan peristiwa kebakaran tersebut.
“Dalam rapat kami dengan BPBD tadi sudah disepakati pertama, api ini dilokalisir jangan sampai keluar dari area TPA, karena disekeliling TPA merupakan area pemukiman padat penduduk,” jelas Liputo, saat diwawancarai oleh sejumlah wartawan di ruang kerjanya, Selasa (3/10/23) siang, usai melakasankan rapat dengan BPBD Provinsi Sulut.
Kedua diungkapkan Liputo, BPBD diminta agar membagikan maskerkepada para warga yang ada disekitar TPA karena asap yang ditimbulkan oleh peristiwa kebakaran tersebut sudah sangat pekat.
“Akan dibagikan masker kepada warga sekitar TPA karena asap sudah sangat pekat dikhawatirkan masyarakat akan terserang penyakit ISPA,” ungkapnya.
Ketiga, ketersediaan air bersih juga diminta kepada BPBD untuk mendrop langsung kepada warga di sekitar TPA.
“BPBD akan terus berkoordinasi dengan pemerintah kota manado untuk menjaga agar kobaran api ini tidak menjalar kemana-mana. Dan dipastikan masyarakat yang ada disekitar yang terdampak malsalah kesehatan akan ditangani oleh dinkes dalam hal ini puskemas,” tandas Liputo sembari menghimbau agar masyarakat untuk lebih mawas diri dimusim panas karena api sekecil apapun kalau sudah merambat ditumpukan sampa sangat membahayangkan.
