Bahas Evaluasi Program dan Anggaran Komisi IV RDP Dengan Mitra Kerja

Manado, UpdateSulut — Komisi IV Gelar Rapat Dengar Pendapat Dengan Dinas Kesehatan Pemprov Sulut

Manado, indosiber.com- DPRD Sulut terus tampilkan kinerja terbaik jelang masa jabatan berakhir periode 2019-2024.

Komisi IV bidang Kesejahteraan rakyat mengundang khusus dinas Kesehatan provinsi Sulut.

Rapat dengar pendapat dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV, Vonny Paat didampingi Sekretaris Cindy Wurangian dan sejumlah anggota seperti Resa Waworuntu, Norry Supit, Agustine Kambey dan lainnya.

Anggota Komisi IV, Resa Waworuntu mendorong agar pelayanan kesehaan terhadap masyarakat lebih ditingkatkan lagi.

Salah satu pertanyaan yakni terkait alur rujukan pasien ke rumah sakit melalui aplikasi Sistem Informasi Rujukan Terintegrasi (Sisrute).

“Banyak pasien-pasien yang harus menunggu untuk masuk di Rumah Sakit ODSK, harus mengisi aplikasi,” kata Resa.

Personel Fraksi PDIP ini mendorong pengisian aplikasi Sisrute harus dipercep

“Orang sudah sekarat masih menunggu Sisrute ini di approve. Orang sakit satu menit sangat berharga,” ujarnya.

“Jadi, jangan tunggu sistem itu disetujui baru dilayani. Kemudian, perlu ada koordinasi yang baik rumah sakit dengan pegawai yang menangani ini agar pelayanan dipercepat,” tambah Waworuntu.

Tak hanya itu, Rhesa juga mengusulkan RS ODSK perlu ada penambahan dari segi jumlah dokter spesialis maupun tenaga medis atau perawat.

“Supaya pelayanan kepada masyarakat semakin baik kedepan,” usulnya.

Terkait hal ini, Direktur RS ODSK dr. Lidya E. Tulus menjelaskan, Sisrute adalah sistem rujukan antar rumah sakit se-Indonesia.

“Sisrute ini dari Kementerian Kesehatan. Untuk Provinsi Sulawesi Utara diampuh oleh RSUP Prof. Kandou,” ucapnya.

Lanjut dr. Lidya, setiap rumah sakit memiliki aplikasi Sisrute sendiri.

“Itu kalau ada pasien dari rumah sakit tipe C akan dirujuk ke rumah sakit seperti kami ODSK tipe B, petugas RS tipe C harus memasukkan data-data pasien dan permintaan dari aplikasi Sisrute,” jelasnya.

“Setelah diterima oleh petugas rumah sakit ODSL, langsung dilaporkan ke dokter jaga dan dokter jaga akan mengkosultasikan ke dokter spesialis yang terkait sehingga bisa disampaikan rujukan tersebut bisa ditangani ODSK atau tidak,” sambung dr. Lidya menjelaskan.

Penerapan aplikasi ini kadang mengalami kendala seperti jaringan internet. Aplikasi Sisrute ini berbasis internet.

“Saat ini memang RS ODSK masih keterbatasan dokter spesialis. Masih sangat membutuhkan support DPRD Sulut,” tandasnya.

Sekretaris Komisi IV DPRD Sulut Cindy Wurangian mendorong Dinas Kesehatan (Dinkes) Daerah Provinsi Sulawesi Utara ( Sulut) untuk melakukan kerjasama dengan Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulut dalam penanganan kesehatan mental siswa di sekolah.

Hal ini disampaikan politisi Golkar Bitung ini saat komisi II menggelar RDP dengan mitra kerja SKPD Dinkesda sulut, Senin (10/6/24) kemarin.

” Kita ketahui banyak kasus yang terjadi di sekolah terkait dengan kesehatan mental para siswa. tetapi kasus ini jarang di publish sehingga kami dorong Dinas Kesehatan melakukan kerjasama dengan Dinas Pendidikan Sulut untuk membuat program penanganan mental health di sekolah,” ujar Cindy

Dia berharap pihak sekolah atau pemerintah menyiapkan tenaga konsultan, guna menangani masalah siswa terkait mental health.

” Kami berharap ada sosialisasi di sekolah untuk tenaga konsultan yang akan menangani masalah kesehatan mental siswa,” kata dia

Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Sulut Dra Vonny Paat sependapat dengan apa yang sudah di sampaikan oleh Sekretaris Komisi terkait penanganan masalah kesehatan mental siswa di sekolah.

” Saya sependapat dengan penyampaian dari ibu Cindy terkait program penanganan masalah mental health. Untuk itu, harapan kami Dinas Kesehatan Sulut untuk melakukan terobosan dalam penanganan kasus seperti mental health dari siswa di sekolah. Atau melakukan kerjasama dengan Dinas Pendidikan Sulut bersama – sama dalam penanganan kesehatan mental disekolah,” tandasnya.

Hadir dalam hearing tersebut Kepala Dinkes Sulut dr Debby Kalalo, Direktur RS ODSK, direktur RS Manembo-nembo,dan jajaran Dinkes Sulut. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *