UpdateSulut.com,Manado – Gelaran Kejuaraan Provinsi Panjat Tebing bertajuk Justitia Open Climbing Competition 2024 resmi dimulai hari ini di God Bless Park (Taman Berkat), Jalan Piere Tendean Bolivard, Manado.
Even yang diprakarsai oleh MPAB Justitia Unsrat Manado Dalam Rangka HUT ke 36 Tahun, Kejurprov ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 26 hingga 28 Oktober 2024.
Justitia Open Climbing Competition 2024 diikuti oleh para atlet panjat tebing terbaik dari seluruh penjuru Sulawesi Utara, mempertandingkan berbagai kategori yang mencakup tingkat anak-anak hingga dewasa.
Dengan lokasi di jantung kota Manado, kejuaraan ini tidak hanya menjadi ajang bagi para atlet untuk unjuk kemampuan, tetapi juga sarana edukasi dan hiburan bagi masyarakat yang hadir.
Ketua Panitia Justitia Open Climbing Competition 2024, Merry Pesiwarisa, S.H., menyampaikan apresiasinya terhadap seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya kejuaraan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak, terutama Alumni Fakultas Hukum Unsrat, para sponsor, dan pendukung acara ini yang memungkinkan Justitia Open Climbing Competition 2024 dapat terlaksana. Kami berharap even ini dapat mendorong semangat juang atlet panjat tebing di Sulawesi Utara sekaligus mempromosikan olahraga ini ke masyarakat luas,” ungkap Merry Pesiwarisa.
Dalam kesempatan yang sama, ia juga menyoroti peran aktif dari Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sulut di bawah kepemimpinan Richard Sualang.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan FPTI Sulut yang terus memajukan olahraga panjat tebing di provinsi ini. Kejuaraan ini adalah salah satu bukti nyata bahwa olahraga panjat tebing di Sulawesi Utara semakin berkembang dan diminati, terutama di kalangan generasi muda,” tambahnya.
Kejuaraan ini diharapkan dapat menjadi wadah pembinaan bagi atlet muda di Sulut dan meningkatkan kualitas panjat tebing di provinsi ini.
Dengan dukungan komunitas olahraga serta antusiasme masyarakat, Justitia Open Climbing Competition 2024 diyakini akan terus menjadi ajang tahunan yang dapat memperkokoh eksistensi olahraga panjat tebing di Sulawesi Utara.