UpdateSulut.com,Manado –Indonesia Observer, sebuah lembaga survei lokal, baru saja merilis hasil survei terbaru terkait Pilkada Manado 2024. Hasilnya, pasangan calon Andrei Angouw dan Richard Sualang (AARS) unggul dengan elektabilitas mencapai 54,84 persen.
Peneliti Indonesians Observer, Andre Mongdong, mengungkapkan bahwa tingginya kepercayaan publik terhadap pasangan AARS menjadi faktor utama dominasi ini. Selama masa kepemimpinan mereka di Kota Manado, berbagai program unggulan seperti pembenahan fasilitas publik, pembangunan infrastruktur, serta kemudahan pelayanan kepada masyarakat telah berhasil meningkatkan kepuasan warga.
“Kepercayaan masyarakat terhadap pasangan AARS sangat tinggi. Program kerja mereka yang nyata dan dirasakan langsung oleh masyarakat menjadi kunci utama. Jika Pilkada digelar hari ini, pasangan AARS diprediksi akan memenangkan kursi Walikota dan Wakil Walikota Manado,” ujar Mongdong.
Selain itu, hasil survei juga menunjukkan pasangan Jimmy Rimba Rogi dan Ivan Lumentut menempati posisi kedua dengan raihan 32,95 persen. Diikuti pasangan Benny Parasan dan Bobby Daud dengan 6,78 persen, sementara pasangan Audi Karamoy dan Lucky Datau berada di posisi terakhir dengan 5,04 persen.
Peneliti lain dari Indonesians Observer, Noldy Salindeho, menambahkan bahwa pasangan AARS tidak hanya unggul dalam survei elektabilitas, tetapi juga dinilai sebagai yang terbaik dalam setiap debat publik Pilkada Manado.
“Debat publik menjadi salah satu faktor penentu dalam membangun kepercayaan publik. Pasangan AARS berhasil tampil meyakinkan dengan menawarkan solusi konkret bagi permasalahan di Manado,” jelas Salindeho.
Survei ini dilakukan pada 6-9 November 2024 dengan melibatkan 516 responden yang tersebar di 11 kecamatan Kota Manado. Metode random sampling digunakan dengan margin of error sebesar 4 persen.
Hasil survei ini menunjukkan bahwa pasangan AARS semakin kokoh sebagai kandidat terfavorit dalam Pilkada Manado 2024, membuktikan program kerja mereka yang telah berjalan sukses mendapatkan apresiasi luas dari masyarakat.