MANADO,UpdateSulut — Sejumlah aspirasi warga berhasil diserap oleh Anggota DPRD Sulut Irene Golda Angouw Pinontoan saat melaksanakan reses II bersama warga yang ada di Kecamatan Sario. Rabu (3/9/25) sore.
Aspirasi soal infrastruktur drainase, penerimaan siswa melalui jalur zonasi, hingga upah THL penagih sampah disuarakan warga kepada Istri Walikota Manado ini.
“Permasalahan yang paling konteks di Sario Tumpaan adalah permasalahan drainase serta sungai, dimana hingga saat ini tidak menemukan adanya penyelesaian berkaitan dengan drainase, begitu juga dengan sungai yang dulunya ada informasi akan dilakukan pelebaran, namun hingga saat ini tidak ada tindaklanjut,” jelas warga.
Selain itu, warga juga mengeluhkan gaji THL yang perlu diperhatikan oleh pemerintah karena disisi lain ada sebuah semangat yang diberokan kepasa kami untuk dapat bekerja maksimal
“Kami takut mengatakan ini kepada pemerintah karena kami takut diganti, dengan sebuah dalih jika sudah tidak mampu tidak usah bekerja, kami merasa perlu menyampaikan aspirasi kami tetap tunduk dan patuh kepada pemerintah,” tegasnya.
Aspirasi lain yang disuarakan warga adalah terkait masalah penerimaan siswa baru lewat jalur zonasi yang sudah menyusahkan para orang tua.
“Kami masyarakat yang ada di Titiwungen Utara dan selatan wilayah pendaftaran atau jalur zonasi dimana untuk SMP 1 kami di dua kelurahan tersebut tidak masuk, begitu juga untuk SMA kami juga tidak masuk. Jadi kalau boleh ada pergeseran sedikit,” kata Bapak Wowor.
Menanggapi aspirasi warga tersebut, istri walikota manado ini menyampaikan terkait dengan soal drainase dan sungai akan diteruskan ke pihak terkait dalam hal ini dinas PUPR Kota Manado dan Balai Sungai Wilayah.
“Untuk soal drainase saya akan teruskan ke dinas terkait karena itu merupakan kewenangan pemkot, begitu juga soal pelebaran sungai,” terang srikandi PDIP Sulut ini.
Sementara terkait dengan persoalan zonasi yang merupakan kewenangan pemprov, ketua TP-PKK Kota Manado ini menyampaikan akan menindaklanjuti langsung dengan dinas pendidikan provinsi.
“Untuk masalah zonasi yang merupakan wewenang dikda sulut maka akan saya sampaikan langsung saat rapat RDP karena kebetulan saya duduk di Komisi IV yang membidangi pendidikan,” tandas wakil rakyat low profile ini.
Dalam kesempatan tersebut juga Irene Pinontoan mengajak kepada seluruh warga Kota Manado untuk selalu menjaga iklim kondusif dimana akhir akhir ini maraknya aksi demo.
“Dalam kesempatan ini, saya juga ingin mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk bisa menjaga keamanan, dimana kita tahu bersama kondisi akhir akhir ini,” pintanya.
Hadir dalam reses tersebut, selain warga kecamatan sario, hadir juga Camat Sario, serta para lurah dari kecamatan sario.
